PT Saka Energi Indonesia (PGN Saka) menyadari pentingnya pengendalian dan pengurangan pencemaran udara. Oleh sebab itu, perusahaan energi ini mengimplementasikan berbagai strategi dalam Emission Reduction Management untuk mendukung keberlanjutan lingkungan.
Melalui beragam inisiatif, PGN Saka menunjukkan komitmennya dalam mengurangi dampak negatif dari operasinya terhadap lingkungan. Berikut beberapa upaya yang dilakukan oleh PGN Saka dalam pengendalian dan pengurangan emisi gas konvensional dan Gas Rumah Kaca. Mari simak ulasannya berikut ini!
Pemilihan Teknologi dan Bahan Ramah Lingkungan
PGN Saka selalu mengutamakan teknologi dan bahan yang menghasilkan emisi gas buang rendah dan lebih ramah lingkungan. Salah satu konsep yang diterapkan adalah Produksi Bersih yang berfokus pada efisiensi dan pengurangan limbah dalam proses produksi.
Dengan memilih teknologi yang tepat, PGN Saka dapat meminimalisir emisi sehingga mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Penghijauan di Area Operasi
Salah satu langkah nyata PGN Saka dalam mengurangi emisi adalah melalui penghijauan di area operasi. Penghijauan ini tidak hanya membantu dalam menyerap Gas Rumah Kaca, tetapi juga berperan dalam penurunan emisi konvensional.
Penanaman pohon maupun vegetasi di sekitar area operasi membantu menurunkan tingkat polusi udara dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup.
Kerjasama dengan Berbagai Pihak
PGN Saka juga menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam upaya mengembangkan penurunan emisi gas konvensional dan Gas Rumah Kaca. Kolaborasi ini melibatkan pemerintah, akademisi, LSM, dan masyarakat setempat untuk menciptakan solusi inovatif dan efektif dalam pengurangan emisi.
Dengan adanya sinergi dari berbagai pihak, PGN Saka dapat mengimplementasikan program-program penurunan emisi secara lebih luas dan berdampak signifikan.
Program Penilaian Daur Hidup
PGN Saka melaksanakan program-program yang telah ditetapkan dalam Penilaian Daur Hidup (Life Cycle Assessment) untuk kegiatan penurunan emisi konvensional dan Gas Rumah Kaca. Melalui penilaian ini, setiap tahap dalam proses operasi dievaluasi untuk mengidentifikasi potensi emisi dan dampak lingkungan.
Hal ini memungkinkan PGN Saka untuk mengambil langkah-langkah preventif dan korektif guna mengurangi emisi sepanjang siklus hidup operasinya.
Kontribusi terhadap Capaian SDGs
Dengan mengimplementasikan berbagai program pengurangan pencemaran udara, PGN Saka turut berkontribusi terhadap capaian Sustainable Development Goals (SDGs), terutama upaya terkait lingkungan dan keberlanjutan.
Upaya pengurangan emisi yang dilakukan tidak hanya berdampak positif bagi lingkungan lokal, tetapi juga mendukung komitmen global dalam menghadapi perubahan iklim dan menjaga keseimbangan ekosistem.
PGN Saka terus berinovasi dan berkomitmen untuk mengimplementasikan Emission Reduction Management. Dengan pendekatan yang berkelanjutan, PGN Saka menunjukkan peran aktifnya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan untuk generasi mendatang.
Demikianlah pembahasan mengenai komitmen PGN Saka dalam menjaga lingkungan dari pencemaran udara. Semoga artikel ini memberikan manfaat!